Quote by Imam Muhammad Al-Baqir

Knowledge and science is the fruit of paradise; in times of threat it is one's ally, in exile it keeps one company, and in solitude it is one's intimate friend and companion - Quotes By Imam Muhammad Al-Baqir Ibn Ali Zainal Abidin Ibn Al-Hussein Ibn Ali Ibn Abi Talib

15/01/2014

100 Sunnah Nabi s.a.w Dalam Kehidupan

Seratus Sunnah Nabi s.a.w Dalam Kehidupan



1-Tidur Dalam Keadaan Berwuduk
2- Baca surah Ikhlas, Al-Falaq dan An-Nas Sebelum Tidur
3- Takbir dan Tasbih Ketika Tidur
4- Berdoa Ketika Terbangun Dari Tidur Waktu Malam
5-Doa ketika Bangun Daripada Tidur
6- Berkumur dan Menghisap Air Ke Dalam Hidung Dari Satu Cedukan Sebelah Tangan
7- Berwuduk Sebelum Mandi
8-Baca Doa Selepas Wuduk
9-Jimat Penggunaan Air
10- Selepas Wuduk Sembahyang Dua Rakaat
11-Menjawab Seruan Azan
12- Banyak Bersugi
13- Ke Masjid Awal
14- Pergi Ke Masjid Berjalan Kaki
15- Hadir Sembahyang Dengan Tenang
16- Doa Ketika Masuk Dan Keluar Masjid
17- Sembahyang Berhadang
18- Duduk Atas Dua Tumit Yang Didirikan Ketika Duduk Antara Dua Sujud
19-Duduk Atas Lantai Dengan Mendirikan Kaki Kanan Ketika Duduk Tahyat Akhir
20- Banyakkan Berdoa Setelah Tahyat Akhir Dan Sebelum Beri Salam
21- Melakukan Sembahyang Sunat Rawatib
22- Sembahyang Dhuha
23-Qiyamullail
24- Sembahyang Witir
25- Sembahyang Dengan Beralas Kaki
26- Sembahyang Di Masjid Quba’
27- Sembahyang Sunat Di Rumah
28-Sembahyang Istikharah
29-Duduk Di Tempat Sembahyang Selepas Sembahyang Subuh Hingga Terbit Matahari
30- Mandi Hari Jumaat
31- Hadir Awal Untuk Sembahyang Jumaat
32- Mencari Masa Mustajab Doa Hari Jumaat
33- Pergi Dan Balik Sembahyang Raya Dengan Jalan Berbeza
34- Sembahyang Jenazah
35- Ziarah Kubur-kubur
36- Sahur (Puasa)
37- Segera Berbuka Puasa
38-Menghidupkan Ramadhan
39- Iktikaf Pada Bulan Ramadhan
40- Puasa Sunat Enam Hari Dalam Bulan Syawal
41- Puasa Tiga Hari Setiap Bulan
42- Puasa Hari Arafah
43- Puasa Hari Asyura
44- Pilih Seorang Ketua (Musafir)
45- Takbir Ketika Melalui Tempat Tinggi Dan Tasbih Ketika Menuruni Tempat Rendah
46- Doa Ketika Singgah Sesuatu Tempat
47- Terlebih Dahulu Ke Masjid Apabila Balik Dari Musafir
48- Doa Ketika Pakai Baju Baru
49- Mula Dengan Kaki Kanan Apabila Pakai Alas Kaki
50- Baca Bismillah Ketika Makan
51- Ucap Al-Hamdulillah selepas Makan
52- Minum Dalam Keadaan Duduk
53-Berkumur Dengan Susu
54- Tidak Mencela Makan
55- Makan Dengan Tiga Jari Tangan Dan Menjilat Jari Itu Apa Bila Selesai Makan
56- Minum Dan Berubat Dengan Air Zam-Zam
57- Sarapan Terlebih Dahulu Sebelum Pergi Sembahyang Raya Fitri
58- Banyak Membaca Al-Quran
59- Baca Al-Quran Dengan Suara Yang Bagus
60- Zikir Kepada Allah Setiap Ketika
61- Bertasbih
62- Mendoakan Orang Yang Bersin
63- Doa Untuk Pesakit
64- Meletak Tangan Pada Tempat Sakit Serta Doa
65-Berdoa Ketika Mendengar Ayam Berkokok
66-Berdoa Ketika Hujan Turun
67- Baca Zikir Ketika Masuk Rumah
68-Baca Zikir Dalam Majlis
69- Berdoa Ketika Hendak Masuk Tandas
70- Berdoa Ketika Angin Bertiup
71- Doa Untuk Muslimin Yang Tidak Bersama
72- Berdoa Ketika Mendapat Musibah
73- Menyebarkan Salam
74- Menuntut Ilmu
75- Meminta Izin sebelum Masuk Tiga Kali
76- Tahnik Mulut Anak Yang Baru Lahir
77- Akikahkan Anak
78- Singkap Sebahagian Badan Agar Kena Hujan
79- Melawat Pesakit
80- Senyum
81- Ziarah-Menziarahi Kerana Allah
82- Nyatakan Kecintaan Apabila Cinta Terhadap Seseorang
83- Tutup Mulut Apabila Menguap
84- Sangka Baik Terhadap Manusia
85-Membantu Keluarga Dalam Kerja Rumah
86- Sunnah Fitrah
87- Menjaga Anak Yatim
88- Menjauhi Marah
89- Menangis Kerana Takut Terhadap Allah
90-Bersedekah Jariah
91- Membina Masjid
92-Toleransi Ketika Berjualbeli
93- Menghilang Gangguan Jalan
94-Sedekah
95- Banyak Melakukan Amal Soleh Pada 10 Zulhijjah
96- Membunuh Cicak
97- Larangan Mencerita Dari Semua Perkara Yang Didengari
98- Memberi Nafkah Keluarga
99- Lari-lari Anak Semasa Tawaf
100- Beramal Soleh Berterusan Walaupun Sedikit


Antara 100 di atas.. cuba kira berapa yg kita amalkan secara istiqamah.. than boleh bg % KPI kita tahun ini..

03/01/2014

KISAH WANITA CANTIK YANG MENCARI PEMUDA SETAMPAN NABI YUSUF AS.


Pada Suatu hari ada seorang perempuan Arab yang sangat cantik dan terkenal. Semua pemuda ingin melamarnya. Namun, perempuan cantik itu belum juga memutuskan dengan siapa dia akan menikah. Dia merasa tidak ada satu pemuda pun yang layak bersanding dengannya.
Semakin lama, perempuan cantik itu semakin bangga dengan kecantikannya. Ia semakin melekehkan setiap pemuda yang datang kepadanya.
"Aku hanya ingin menikah dengan pemuda setampan Nabi Yusuf," katanya.
Perempuan cantik itu kemudian memutuskan untuk mencari pemuda setampan Nabi Yusuf. Suatu hari, dia berjalan ke sebuah kota yang sangat ramai. Di tengah perjalanan, dia bertemu dengan seorang nenek tua. Akhirnya, dia berjalan bersama nenek itu.
"Nenek tua, apakah kau bisa membantuku menemukan pemuda setampan Nabi Yusuf yang akan menjadi suamiku?" tanya si perempuan cantik.
Si nenek tua menatapnya. "Hai perempuan cantik, apakah kau sudah pernah melihat ketampanan Nabi Yusuf?"
Perempuan cantik itu menggeleng.
Si nenek tua kembali bertanya, "Jika begitu, bagaimana kau bisa mendapatkan lelaki yang setampan dia, sedangkan kau belum pernah melihatnya?"
Perempuan cantik itu diam saja mendengar pertanyaan si nenek.
Keduanya berjalan beriringan. Mereka melewati sebuah kampung. Kampung itu terlihat sangat subur dan hijau.
Perempuan cantik bertanya, "Menurut nenek, apakah di kampung ini ada pemuda setampan Nabi Yusuf yang akan menjadi suamiku?"
"Pertanyaanmu aneh sekali. Aku saja baru melewati kampung ini dan aku tidak tahu apakah ada pemuda tampan di sini. Tapi menurutku, semua pemuda itu tampan. Bukankah kau tidak tahu setampan apa Nabi Yusuf?" tanya si nenek.
Perempuan cantik itu hanya diam dan tidak menjawab pertanyaan nenek tua. Mereka kembali meneruskan perjalanan. Baru setengah perjalanan, mereka bertemu dengan sekumpulan pemuda yang sedang berburu.
Si perempuan berbisik, "Apakah di antara pemuda itu ada yang setampan Nabi Yusuf?"
Nenek menjawab, ``Aku semakin tidak mengerti dengan keinginanmu, perempuan cantik. Bukankah semua pemuda itu tampan? Aku lihat, mereka banyak yang menyukaimu. Cepatlah memilih dan menikah."
Perempuan cantik itu diam dan tidak menjawab sepatah kata pun mengenai komentar si nenek. Lalu mereka terus melanjutkan perjalanan demi perjalanan sampai bertahun-tahun hingga akhirnya sampailah keduanya di sebuah hamparan tanah luas nan gersang.
"Nenek, bagaimana mungkin aku dapat menemukan pemuda setampan Nabi Yusuf di hamparan gersang ini?" tanya si perempuan cantik.
Nenek memandangnya, "Jikapun ada pemuda tampan di sini, mereka tentu takkan menoleh kepadamu. Wajahmu tak lagi cantik dan kau sudah lanjut usia," kata si nenek sambil mengeluarkan sebuah cermin.
Tanpa disedari, si perempuan cantik itu kini sudah menjadi tua. Perjalanan yang dilakukan dengan si nenek telah memakan waktu puluhan tahun dan menyedut kecantikannya. Ternyata, si nenek adalah malaikat yang berusaha menyedarkan perempuan itu.
... "Jika ada yang menunda suatu pernikahan hanya karena ingin mencari pasangan  yang ideal menurutnya sendiri, berhati-hatilah kerana boleh jadi dia akan kehilangan semuanya. Allah menciptakan manusia dengan kelebihan dan kekurangan." ...

Semoga ALLAH memberikan jodoh bagi siapa yang belum mempunyai jodoh, yang sholeh/sholehah, yang mencintai ALLAH dan Rasul-Nya, dan faham terhadap al-Qur'an, sehingga boleh membimbing anak-anaknya menuju kepada ALLAH. Aamiin